PEMBANGUNAN TALUD DANA DESA GADING V

HENY JULIANA SARI 13 Agustus 2024 10:02:04 WIB

GADING-SIDASAMEKTA, Pelasanaan pembangunan menggunakan Dana Desa telah berlangsung di salah satu Dusun yaitu Gading V untuk pembangunan Talud (28/7/24).

Talud adalah struktur yang digunakan untuk menstabilkan lereng atau dinding tanah agar tidak longsor atau runtuh. Talud umumnya dibangun dengan kemiringan tertentu dan bisa terbuat dari berbagai material seperti beton, batu, atau tanah. Fungsinya sangat penting dalam berbagai proyek konstruksi dan infrastruktur, termasuk di jalan, jembatan, dan area perumahan.

Fungsi Talud:

  1. Stabilitas Tanah: Mencegah erosi dan pergeseran tanah yang dapat menyebabkan longsor atau kerusakan pada struktur di atasnya.
  2. Proteksi Infrastruktur: Melindungi jalan, rel kereta api, bangunan, dan infrastruktur lainnya dari kerusakan akibat pergerakan tanah.
  3. Pengendalian Erosi: Mengurangi erosi tanah yang bisa disebabkan oleh air hujan atau aliran permukaan.

Jenis-Jenis Talud:

  1. Talud Beton: Terbuat dari beton dan sering digunakan pada area dengan kemiringan yang curam dan membutuhkan perlindungan maksimal.
  2. Talud Batu: Menggunakan batu-batu besar yang disusun sedemikian rupa untuk membentuk dinding penahan.
  3. Talud Tanah: Dibangun dengan mengeruk dan menyusun tanah dengan kemiringan tertentu, biasanya untuk area dengan kemiringan yang tidak terlalu curam.

Pertimbangan dalam Perancangan Talud:

  1. Kemiringan: Kemiringan talud harus sesuai dengan jenis tanah dan beban yang akan diterima untuk memastikan stabilitas.
  2. Material: Pemilihan material yang sesuai dengan kondisi lokal dan kebutuhan struktural.
  3. Drainase: Sistem drainase yang baik diperlukan untuk mencegah penumpukan air yang dapat merusak struktur talud.
  4. Pengawasan dan Pemeliharaan: Talud harus dirawat dan diperiksa secara berkala untuk memastikan tidak terjadi kerusakan atau penurunan kinerja.

Talud adalah bagian integral dalam manajemen tanah dan perlindungan infrastruktur, memastikan bahwa area yang rawan erosi atau longsor dapat dikelola dengan efektif.

Kegiatan ini merupakan aspirasi masyarakat yang kemudian diatmpung dalam perencanaan pembangunan pada tahun 2023 dan terealisasi pada 2024.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar